Mesin laminasi adalah mesin yang digunakan untuk melapisi kertas dengan plastik film agar terlindung dari debu, tumpahan air, rayap, kotoran binatang dan sebagainya. Mesin ini dapat melapisi suatu obyek seperti photo, KTP, ijazah, piagam, kartu nama serta dokumen penting lainnya.
Mesin laminasi memiliki dua temperature, yaitu mesin laminasi roll panas dan mesin laminasi roll dingin. Perbedaan dari kedua mesin tersebut adalah mesin laminasi roll panas menggunakan pemanas untuk proses laminasinya.
Sedangkan mesin laminasi dingin tanpa menggunakan pemanas dan memiliki lem perekat yang lebih rendah dibanding mesin laminasi panas.
Sedangkan mesin laminasi dingin tanpa menggunakan pemanas dan memiliki lem perekat yang lebih rendah dibanding mesin laminasi panas.
Namun seringkali timbul berbagai masalah pada hasil mesin laminasi seperti plastik laminating kurang menempel sehingga terjadi pengelupasan hingga mesin mengalami korsleting dan tidak bisa digunakan kembali.
Nah untuk anda yang masih bingung untuk menggunakan mesin laminasi dan beberapa kali hasil laminasi tidak sesuai dengan ekspektasi anda, berikut cara menggunakan mesin laminasi dengan benar agar hasil yang didapat lebih maksimal.
1. Listrik Dan Kapasitas Mesin
Daya listrik merupakan faktor yang penting dalam menjalankan setiap perangkat elektronik. Tanpa adanya listrik mesin pun tidak akan bisa digunakan. Pastikan bahwa daya listrik sudah terpenuhi.
Jangan gunakan kabel roll secara bersamaan dengan perangkat yang lain seperti charger handphone, kipas angin dan lain sebagainya. Pada saat daya awal, mesin laminasi diperkirakan akan membutuhkan daya sekitar 600 watt. Setelah itu, daya akan menurun apabila proses pemanasan telah stabil kembali.
2. Pahami Fungsi Panel Yang Ada
Sebelum anda memulai proses laminasi anda perlu mengetahui fungsi dari setiap panel yang ada. Sebenarnya untuk mempelajari setiap fungsi panel tidaklah sulit karena panel mesin laminasi hanya ada 3 yaitu:
3. Kondisi Mesin Kering
Sebelum anda menggunakan mesin laminasi ada baiknya anda mengeringkan tangan dan peralatan yang lain. Sebab jika tangan atau mesin anda dalam kondisi basah dapat mengakibatkan arus pendek listrik dan membahayakan keselamatan anda sendiri.
4. Menyiapkan Peralatan
Jangan lupa untuk menyiapkan peralatan yang akan digunakan seperti dokumen yang akan dilaminasi, plastik laminasi, dan gunting untuk merapikan bagian bagian tertentu yang dirasa perlu dirapikan.
5. Mematikan Mesin Ketika Tidak Digunakan
Jika proses laminasi sudah selesai maka matikan mesin laminasi tersebut. Lakukan dengan memutar pengatur suhu ke arah terendah , kemudian tekan tombol Off, diamkan beberapa saat.Setelah itu, cabut sumber daya listriknya.
Nah itulah cara menggunakan mesin laminasi dengan benar. Tetap perhatikan tekanan suhu agar hasilnya lebih maksimal. Semoga bermanfaat :D
*Untuk info tentang mesin digital bisa menghubungi kami via WA:087851691057 dan email:bengkel.print@yahoo.com
Nah untuk anda yang masih bingung untuk menggunakan mesin laminasi dan beberapa kali hasil laminasi tidak sesuai dengan ekspektasi anda, berikut cara menggunakan mesin laminasi dengan benar agar hasil yang didapat lebih maksimal.
1. Listrik Dan Kapasitas Mesin
Daya listrik merupakan faktor yang penting dalam menjalankan setiap perangkat elektronik. Tanpa adanya listrik mesin pun tidak akan bisa digunakan. Pastikan bahwa daya listrik sudah terpenuhi.
Jangan gunakan kabel roll secara bersamaan dengan perangkat yang lain seperti charger handphone, kipas angin dan lain sebagainya. Pada saat daya awal, mesin laminasi diperkirakan akan membutuhkan daya sekitar 600 watt. Setelah itu, daya akan menurun apabila proses pemanasan telah stabil kembali.
2. Pahami Fungsi Panel Yang Ada
Sebelum anda memulai proses laminasi anda perlu mengetahui fungsi dari setiap panel yang ada. Sebenarnya untuk mempelajari setiap fungsi panel tidaklah sulit karena panel mesin laminasi hanya ada 3 yaitu:
- Tombol On/Off yang berfungsi untuk menyalakan dan mematikan mesin
- Tombol pengatur suhu yang berfungsi untuk mengatur tekanan suhu proses laminasi. Kadang mesin laminating ada yang dilengkapi dengan thermostatmeter ada yang tidak tergantung spesifikasi dan harganya.
- Tombol maju/mundur fungsinya untuk mengatur roll dan arah kertas mau maju atau mundur.
3. Kondisi Mesin Kering
Sebelum anda menggunakan mesin laminasi ada baiknya anda mengeringkan tangan dan peralatan yang lain. Sebab jika tangan atau mesin anda dalam kondisi basah dapat mengakibatkan arus pendek listrik dan membahayakan keselamatan anda sendiri.
4. Menyiapkan Peralatan
Jangan lupa untuk menyiapkan peralatan yang akan digunakan seperti dokumen yang akan dilaminasi, plastik laminasi, dan gunting untuk merapikan bagian bagian tertentu yang dirasa perlu dirapikan.
5. Mematikan Mesin Ketika Tidak Digunakan
Jika proses laminasi sudah selesai maka matikan mesin laminasi tersebut. Lakukan dengan memutar pengatur suhu ke arah terendah , kemudian tekan tombol Off, diamkan beberapa saat.Setelah itu, cabut sumber daya listriknya.
Nah itulah cara menggunakan mesin laminasi dengan benar. Tetap perhatikan tekanan suhu agar hasilnya lebih maksimal. Semoga bermanfaat :D
*Untuk info tentang mesin digital bisa menghubungi kami via WA:087851691057 dan email:bengkel.print@yahoo.com
